Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief menyampaikan bahwa jamaah haji tahun 1446 H/2025 M akan melaksanakan ibadah di tengah kondisi cuaca panas di Arab Saudi. Puncak ibadah haji, khususnya wukuf di Arafah, diperkirakan jatuh pada 5 Juni 2025. Mengingat kondisi tersebut, jamaah diimbau untuk mengatur ritme ibadah dan memanajemen energi agar tetap sehat dan prima saat puncak haji. Petugas dan tim medis juga telah mengedukasi jamaah mengenai langkah-langkah pencegahan dehidrasi, seperti minum air secara teratur dalam jumlah kecil dan memilih waktu yang tepat untuk beraktivitas. P
Pemberangkatan awal jamaah haji Indonesia dimulai pada Kamis, 1 Mei 2025, dengan 18 kloter dari sembilan embarkasi memasuki asrama haji. Sebanyak 7.514 jamaah dan petugas dari 19 kloter dijadwalkan diberangkatkan ke Madinah pada Jumat, 2 Mei 2025, termasuk satu kloter dari JKG yang akan diberangkatkan pada malam hari setelah masuk asrama.
